Demi Tingkatkan Budaya Literasi Mahasiswa, Setiap Tahun Tambah Koleksi Buku Perhotelan dan Pariwisata
PERPUSTAKAAN Akademi Pariwisata
(Akpar) Majapahit yang bertempat di Lantai
5, Gedung Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya dari tahun ke
tahun menambah koleksi buku Perhotelan dan Pariwisata. Upaya menambah koleksi
buku tersebut antara lain demi meningkatkan budaya literasi di kalangan
mahasiswa karena buku merupakan jendela dunia.
Upaya pihak pengelola Perpustakaan Akpar Majapahit
terus menambah koleksi buku dan jurnal ilmiah itu juga untuk memenuhi kebutuhan
mahasiswa saat mereka membuat tugas on the job training (OJT) dan
penyusunan tugas akhir (praskripsi) mahasiswa yang mengambil program studi D3
Perhotelan dan Pariwisata maupun mahasiswa S1 Teknologi Pangan.
”Sampai
saat ini, kami memiliki 750-an koleksi judul buku mulai jurnal ilmiah, laporan
pra skripsi mahasiswa, laporan magang kerja (OJT) mahasiswa buku pengetahuan
seputar perhotelan dan pariwisata, culinary,
pastry (patisserie) hingga majalah dan tabloid,” kata Soehardi Irawan,
AMd.Perpus, Kabag Perpustakaan Akpar Majapahit kepada kru www.culinarynews.info,
Senin (20/02/2017) siang.
Keberadaan
perpustakaan Akpar Majapahit di Lantai 5, Gedung Graha Tristar, berawal dari
visitasi tim Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) ke Kampus
Akpar Majapahit, 2014 silam, yang menyebutkan fasilitas perpustakaan di kampus
sebagai salah satu penilaian dari tim akreditasi.
Ketika
itu, koleksi buku dan jurnal ilmiah di Perpustakaan Akpar Majapahit baru sekitar
350-an judul buku, kemudian pada 2015 koleksinya bertambah menjadi 500-an judul
buku. Sampai akhir 2016, jumlah koleksi buku di Perpustakaan Akpar Majapahit
meningkat lagi menjadi 750-an judul buku.
Perpustakaan
yang menjadi satu dengan fasilitas Laboratorium Komputer tersebut, ruangannya berhawa
relatif sejuk karena sudah dilengkapi dengan fasilitas air conditioner (AC). Sehingga, mahasiswa betah berlama-lama
membaca buku-buku koleksi perpustakaan kampus maupun mahasiswa yang datang
untuk memanfaatkan laboratorium komputer yang juga sudah dilengkapi dengan
fasilitas Wi-Fi tersebut.
Ratusan
judul buku di perpustakaan ini dibedakan perhotelan dan pariwisata. Buku culinary dan pastry dimasukkan dalam kelompok perhotelan. Koleksi perpustakaan
ini juga tersedia jurnal ilmiah, laporan magang (OJT) mahasiswa dan tugas akhir
(pra skripsi) mahasiswa yang menyelesaikan program studi D3 perhotelan dan
pariwisata.
Berbagai
fasilitas itu memang sangat menunjang kegiatan belajar mengajar di kampus Akpar
Majapahit. Tak salah jika kelebihan perpustakaan tersebut sekarang menjadi
kebanggaan lembaga pendidikan yang bernaung di bawah Yayasan Eka Prasetya Mandiri.
Kenyamanan
Perpustakaan Akpar Majapahit diakui oleh tiga mahasiswi S1 Tekpan Tristar Institute, Azizah, Cindy dan Delvi,
yang kemarin siang datang ke perpustakaan Akpar Majapahit untuk mengerjakan
tugas dari dosen.
Begitu
juga Poppy Puspita R., mahasiswi
Semester VI Prodi D3 Perhotelan Akpar Majapahit yang kemarin datang ke
perpustakaan untuk meminjam laporan magang kerja (OJT) kakak kelasnya, demi
menyusun laporan magang kerja yang baru selesai dilakoni selama tiga bulan di
Premiere Inn Hotel, Bandara Juanda Sidoarjo.
Menurut
Soehardi Irawan, setiap harinya rata-rata 5-10 mahasiswa datang ke perpustakaan
Akpar Majapahit antara lain untuk meminjam buku, sekadar baca koleksi terbaru
perpustakaan sekaligus menikmati fasilitas free
Wi-Fi di laboratorium komputer kampus.
”Tidak
hanya mahasiswa Akpar Majapahit dan Tristar Institute yang datang ke
perpustakaan ini, tetapi ada juga mahasiswa dari kampus lain yang berkunjung ke
sini. Di antaranya adalah mahasiswa dari Universitas Surabaya (Unesa), STP
Satya Widya Surabaya, STIEPARI Semarang dan lain-lain,” kata lulusan D3
Perpustakaan FISIP Unair Surabaya 2002 silam itu.
Great Article. Thank you for sharing! Really an awesome post for every one.
ReplyDeleteProject Centers in Chennai
JavaScript Training in Chennai
Final Year Project Domains for IT
JavaScript Training in Chennai
The effectiveness of IEEE Project Domains depends very much on the situation in which they are applied. In order to further improve IEEE Final Year Project Domains practices we need to explicitly describe and utilise our knowledge about software domains of software engineering Final Year Project Domains for CSE technologies. This paper suggests a modelling formalism for supporting systematic reuse of software engineering technologies during planning of software projects and improvement programmes in Project Centers in Chennai for CSE.
DeleteSoftware management seeks for decision support to identify technologies like JavaScript that meet best the goals and characteristics of a software project or improvement programme. JavaScript Training in Chennai Accessible experiences and repositories that effectively guide that technology selection are still lacking.
Aim of technology domain analysis is to describe the class of context situations (e.g., kinds of JavaScript software projects) in which a software engineering technology JavaScript Training in Chennai can be applied successfully