Graha Tristar

D3 MANAJEMEN PERHOTELAN DAN PARIWISATA

D3 PERHOTELAN SPESIALISASI F&B PRODUCT

D3 PERHOTELAN SPESIALISASI F&B PRODUCT

THCP JOURNAL

MUFFIN STRAWBERRY




Muffin Strawberry
Bahan :
  • 150 gram  Tepung terigu (protein sedang)
  • 3 sendok teh  Baking powder
  • 1/2 sendok teh  Garam
  • 2 sendok makan  Gula pasir
  • 2 butir  Telur ayam
  • 50 gram  Margarin, lelehkan
  • 200 ml  Susu cair
  • 25 gram  Selai stawberry, siap pakai
Cara Membuat:


  1. Kocok telur bersama gula hingga mengembang, lalu masukkan tepung terigu yang telah diayak dengan baking powder dan garam, aduk rata. 
  2. Tuangkanl susu cair sedikit demi sedikit, lalu tambahkan margarine leleh, aduk rata.  
  3. Bagi adonan menjadi 2 bagian, lalu satu bagian tambahkan selai strawberry, aduk rata.
  4. Tuanglah sedikit adonan putih dan adonan strawberry ke dalam kertas mangkok (cup) hingga 3/4 tingginya.
  5. Panggang dalam oven suhu 190 derajat celcius sekitar kurang lebih 25 menit hingga matang, angkat dan sajikan.
Tips
Sekilas penampilan muffin seperti cupcake, namun yang membedakannya adalah kepadatan tekstur masing-masing. Muffin memiliki tekstur yang lebih padat dibandingkan dengan cupcake. Oleh karenanya muffin cocok menjadi menu sarapan pagi atau sebagai makanan pengganti nasi saat keadaan tertentu seperti di kampus,  kantor, ataupun sebagai bekal rekreasi.


  1. Pastikan takaran timbangan semua bahannya tepat.
  2. Untuk mendapatkan tekstur yang baik, campurkan bahan kering (tepung, baking powder, garam, dll) terlebih dahulu secara menyeluruh, kemudian campurkan bahan cair.
  3. Jangan mengocok terlalu lama, jika hal itu terjadi maka muffin akan sulit mengembang saat proses pemanggangan.
  4. Jika mau menambahkan bahan tambahan seperti buah-buahan, keju atau cokelat chips, masukkan paling akhir setelah adonan tercampur rata dan mengembang sempurna.
  5. Tuang adonan ke dalam cetakan Muffin hingga 2/3 atau 3/4 nya saja untuk memaksimalkan besarnya pengembangan yang sempurna. Jika tidak menggunakan papercup, olesi loyang dengan sedikit minyak atau jenis lemak secara merata. 
  6. Pastikan oven sudah dipanaskan terlebih dahulu sebelum memasukkan loyang adonan muffin. Hal ini dimaksudkan agar suhu pemanggangan tepat dan waktu yang digunakan cepat. Gunakan suhu oven yang tepat. tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.
  7. Muffin yang matang hasilnya agak memuncak memiliki kerak cokelat tipis, bagian atasnya agak bundar dengan penampilan yang berkerikil dan agak lembab, begitu juga keadaan dalam muffin agak lembab. *Upi

1 comment:

Entri Populer