MAHASISWA D3 AKPAR MAJAPAHIT BELAJAR STANDAR HYGIENE & SANITATION
Hotel memiliki standar hygiene & sanitation yang ditekankan kepada setiap karyawan. Salah satunya, di bagian jasa pelayanan makanan. Hal itulah yang diperdalam oleh 20 mahasiswa D3 Perhotelan Akpar Majapahit di MaxOne Hotel Dharmahusada.
Dalam kunjungan sehari di hotel bintang tiga tersebut, mahasiswa mendapat tambahan ilmu lewat presentasi dari Hernanto, Executive Chef dan Bayu Prasetia, Food & Beverage Manager MaxOne Hotel Dharmahusada Surabaya. Selain itu, mahasiswa diajak meninjau langsung keadaan kitchen hotel dan cooking demo.
Chef Hernanto berbagi ilmu dan pengalaman sambil memotivasi mahasiswa yang kelak akan berkarir di industri perhotelan atau menjadi entrepreneur. Bahwa masalah hygiene & sanitation harus menjadi perhatian utama karena bahan makanan atau makanan sudah diolah bisa terkontaminasi oleh bakteri.
“Bakteri bisa berlipat ganda dalam waktu setiap 10 menit. Ini sangat membahayakan kesehatan. Karena itu, bahan makanan harus dibersihkan, disimpan di tempat yang tepat pada suhu yang tepat pula,” jelasnya.
Cara terbaik mencegah penyakit adalah dengan menerapkan sistem manajemen keamanan pangan, Seperti HACCP (Hazart Analysis Critical Control Points), sistem yang mengontrol dan menjamin mutu makanan yang akan dikonsumsi.
“Kedengarannya sangat rumit, tetapi kami sudah menggunakan sistem ini selama bertahun-tahun,” tegasnya.
Kepada mahasiswa, Chef Hernanto menekankan kepada mahasiswa untuk memperbanyak pengalaman. Tidak terpaku pada spesialisasi, tetapi harus belajar tentang hal-hal lain. Sebab, ketika memasuki dunia kerja yang sesungguhnya, bisa menyesuaikan diri.
“Saran saya, jangan pilih-pilih bidang kerja. Cari pengalaman sebanyak-banyaknya. Belajar dari orang-orang sekitar. Jika ada peluang di suatu tempat, mungkin di luar pulau, ambil. Di perhotelan, jangan kalian pikir akan menetap pada satu divisi saja. Bisa sewaktu-waktu pindah ke divisi lain,” katanya memotivasi.
Hal yang senada juga disampakan oleh Bayu Prasetia. Pria muda yang menjabat sebagai Manager F&B ini mengatakan bahwa untuk menambah skiil, mahasiswa harus bejalar banyak hal. Sekarang atau kelak kalau sudah bekerja.
Selain belajar tentang hygiene & sanitation, mahasiswa yang didampingi dosen Hardhita Kusdharyanto M.Par dan Kaprodi D3 Perhotelan R. Paulus W. Soetrisno M.Par, mengikuti cooking demo “Ayam Geprek Sambal Matah” bersama Chef Hernanto. Setelah itu, mahasiswa dipersilahkan menikmati hidangan makan siang. /bahar
No comments:
Post a Comment