Akademi Pariwisata Majapahit dan Tristar Institute Siap Kenalkan Program Baru Foodpreneur kepada Mahasiswa
BELAKANGAN ini
bisnis kuliner yang dilakoni anak-anak muda tumbuh bak jamur di musim
penghujan. Maraknya bisnis kuliner di kalangan anak muda ini memang tidak
dipungkiri oleh sejumlah kalangan termasuk pengelola Akpar Majapahit dan Tristar Institute, yang berkampus di Gedung Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
Oleh
karena itu, memasuki Tahun Akademik (TA) 2017/2018 ini, Tristar Group yang membawahi Akpar
Majapahit dan Tristar Institute siap mengenalkan program baru Foodpreneur kepada mahasiswa.
Pembelajaran
Foodpreneur kepada mahasiswa D3 Prodi
Perhotelan Konsentrasi Culinary dan Pastry khususnya bertujuan untuk membekali
mahasiswa menjadi calon-calon pebisnis kuliner yang andal sesuai minat dan
bakatnya masing-masing.
Gebrakan
baru yang dirilis pada awal Tahun Akademik 2017/2018 ini telah dicanangkan oleh
Presdir Tristar Group Ir Juwono Saroso
MM, seperti diinformasikan kepada kru www.culinarynews.info pada Kamis,
06 Juli 2017 lalu.
Dalam
mengaplikasikan program baru Foodpreneur
itu mahasiswa diajarkan dan dibekali dengan pelajaran Food Technology sejak awal. Pembelajaran Foodpreneur itu sekaligus melengkapi materi pembelajaran Culinary,
Pastry dan Perhotelan bagi mahasiswa.
Khusus
untuk pelajaran Food Technology, mahasiswa
juga akan diajarkan tentang Food
Technology terapan yang inovatif. Nantinya mahasiswa bisa membuat berbagai
produk olahan pangan yang layak jual dan awet. Dalam penerapannya di lapangan,
mahasiswa memakai mesin-mesin sederhana, tapi bisa dikembangkan menjadi
industri skala menengah hingga besar.
Setidaknya
ada tiga produk utama yang akan diajarkan kepada mahasiswa yakni: (1). Produk
Aneka Kripik, (2). Produk Aneka Sambal Dalam
Kemasan (ASDK) dan (3). Produk Frozen
Food.
Selan
diajarkan membuat ketiga jenis produk olahan tersebut, mahasiswa juga diajarkan
cara pengawetan dan pengemasan. Mereka juga diajarkan cara mengurus
perizinannya. Masing-masing item akan diajarkan selama seminggu dan di akhir
minggu mahasiswa diberikan tugas membuat rancangan usaha (business plan).
Dalam
business plan itu antara lain berisi
bagaimana cara memasarkan produk tersebut, bagaimana bisa membuat produk
tersebut dengan kualitas tetapi harganya terjangkau hingga bagaimana membuat
produk itu menarik secara tampilan dan desain kemasannya.
”Setelah
itu mahasiswa diajarkan praktik berwirausaha. Nilai ujian akhirnya diambil dari
volume penjualannya,” kata Pak U Won, sapaan akrab Presdir Tristar Group
tersebut kepada kru www.culinarynews.info.
Sementara
itu, untuk fasilitas produksi mahasiswa bisa memanfaatkan dapur kampus dengan sistem
sewa. Program baru ini diyakini bakal jadi andalan Akpar Majapahit dan Tristar
Institute sebagai apresiasi dari pihak Akademik yang senantiasa mengikuti trend pasar dan perkembangan jaman.
”Untuk
bisa terus eksis dan semakin berkibar, maka kita pun harus inovatif supaya
lulusan Akpar Majapahit dan Tristar Institute benar-benar bisa sukses setelah
mereka lulus kuliah di sini,” tandas Juwono Saroso seraya menambahkan, dengan
modal kecil bisa memulai usaha dan usaha tersebut bisa dikembangkan menjadi
industri besar.
Tunggu
apalagi, Anda tertarik menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit,
silakan datang langsung ke Kampus Akpar
Majapahit Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, sekarang
juga. (ahn)
Aivivu - đại lý chuyên vé máy bay trong nước và quốc tế
ReplyDeletevé máy bay đi Mỹ giá rẻ
chuyến bay từ mỹ về việt nam covid
vé máy bay từ đức về việt nam
vé máy bay nhật về việt nam
ve may bay vietnam airline tu han quoc ve viet nam
khi nào có chuyến bay từ canada về việt nam
khách sạn cách ly tphcm
chuyến bay chuyên gia trung quốc