Kunjungan Balasan Akpar Majapahit ke Politeknik Harapan Bersama Tegal

Dikemas dalam ”3D2N Tegal Tour”, Nikmati Pemandian Air Panas dan Kepiting Gemes Khas Tegal

DELEGASI dari Akpar Majapahit yang berjumlah enam orang dipimpin Ir Juwono Saroso MM, pada Rabu (04/05/2016) pagi berangkat ke Tegal Jawa Tengah dengan menumpang kereta api (KA). Argo Bromo Anggrek dari Stasiun KA Pasar Turi Surabaya. 

Kunjungan balasan itu untuk memenuhi undangan Ketua Yayasan Harapan Bersama (pengelola Politeknik Harapan Bersama Tegal) Khafdillah, yang telah melakukan kunjungan kerja bersama enam orang anggota timnya ke Akpar Majapahit Surabaya pada Senin (21/03/2016) silam.

Kunjungan balasan dari Akpar Majapahit yang diwakili Ir Juwono Saroso MM, Hendrik Andrianus SE, M.Par (Kahumas & Marketing), Suhendra Hardja (Dosen), Yuda Agustian AMd.Par (Dosen), R. Paulus Soetrisno M.Par (Kaprodi D3 Perhotelan) dan Ir Stevens (mitra kerja Tristar Group) itu selain untuk survei lapangan juga memantapkan rencana kerjasama dengan pihak Politeknik Harapan Bersama Tegal.

Perjalanan KA dari Surabaya tujuan Tegal, menyinggahi  Stasiun KA Semarang dan Stasiun KA Pekalongan. Rombongan dari Akpar Majapahit turun di Pekalongan, kemudian melanjutkan perjalanan ke Tegal dengan menumpang kendaraan yang disediakan pihak tuan rumah yakni Politeknik Harapan Bersama Tegal.

Rombongan tamu istimewa dari Surabaya ini dijemput oleh Siti Hajar (calon Kaprodi D3 Perhotelan) dan Sobri Sungkar (Kepala Pengembangan Jurusan) Politeknik Harapan Bersama Tegal. Penyambutan secara informal itu pun berlangsung penuh keakraban.

Di tengah perjalanan, sekitar pukul 12.00 yang bertepatan dengan waktunya makan siang, tamu dari Surabaya ini diajak menikmati beberapa menu andalan yang disediakan oleh Warung Bu Nani, seperti kepiting gemes, kepiting soka saos tiram, nasi goreng hijau, udang penyet, ikan gurami bakar, lalapan, nasi putih dan aneka juice buah yang menyegarkan.

Agenda makan siang di Warung Bu Nani  tersebut menambah gayeng pembicaraan antara kedua belah pihak yang bertekad merealisasikan agenda kerjasama membuka prodi D3 Perhotelan di Tegal. Dan tidak menutup kemungkinan juga menjajaki kerjasama saling menguntungkan antara kedua lembaga pendidikan tersebut, seperti membangun industri kosmetik ringan. 

Politeknik Harapan Bersama yang punya prodi D3 Farmasi bisa dikerjasamakan dengan pihak Tristar Chemical (Tristar Group) untuk membangun industri kosmetik skala kecil menengah, seperti membuat sabun cuci piring (sabun cair), fresh care (aromatherapy) dan produk toiletries lainnya.

Setelah puas menikmati sajian kuliner di Warung Bu Nani, rombongan melanjutkan perjalanan ke kawasan wisata alam Guci (Tegal) yang berhawa dingin. Suasana di objek wisata Guci seperti di Tretes (Pasuruan) atau Trawas (Mojokerto).

Di objek wisata itu juga berdiri hotel berbintang tiga yakni Hotel Guciku yang terintegrasi dengan fasilitas pemandian air panas (belerang) dan waterboom (wahana permainan air untuk anak-anak dan keluarga). 

Kehangatan air yang kaya kandungan belerang –karena berasal dari sumber alam-- di pemandian itu juga dimanfaatkan oleh tamu dari Surabaya untuk berenang. Di Hotel Guciku, tamu dari Surabaya itu menginap, selama kunjungan kerja tiga hari dua malam di Tegal, yang dikemas dalam 3D2N Tegal Tour. 

Masih di hari pertama (Rabu, 04/05/206), tamu dari Surabaya –setelah beristirahat sejenak—kembali dijemput di hotel oleh Sobri Sungkar dari Politeknik Harapan Bersama untuk menghadiri acara seremonial secara informal berupa penyambutan oleh Ketua Yayasan Harapan Bersama Khafdillah di Warung Sate Bang Dul Tegal. 

Di warung itu, tuan rumah memanjakan tamunya dari Surabaya dengan sajian kuliner malam hari berupa sate cempe (kambing muda usia di bawah tiga bulan), gulai kambing rendah santan (seperti tong seng), sup daging kambing, kecap manis cap Tomat Lombok asli produksi Tegal dan nasi putih.

”Sebelum saya menikmati menu utama (kelas berat) berupa sate cempe yang disusun daging, lemak dan hati untuk setiap tusuknya), gulai dan sup daging kambing, saya juga mencicipi mendoan (tempe goreng yang diiris tipis-tipis) dan minum teh poci gula batu,” tutur Juwono Saroso di dampingi Hendrik Adrianus di ruang kerjanya, seusai pulang kunjungan kerja dari Tegal, Kamis (19/05/2016) siang.

Usai makan malam dengan tuan rumah dan berbincang akrab seputar kedatangan rombongan tamu dari Surabaya, Ketua Yayasan Harapan Bersama mempersilakan Ir Juwono Saroso MM dan anggota timnya  kembali ke hotel untuk beristirahat sekaligus melepas penat setelah pagi hingga sore hari menempuh perjalanan jauh.

Pada hari kedua (Kamis, 05/05/2016) di Tegal,  Juwono Saroso bersama lima anggota tim dari Akpar Majapahit menikmasi sajian breakfast (sarapan pagi) sederhana yang disediakan pihak Hotel Guciku. Usai sarapan, rombongan tamu dari Surabaya ini menyempatkan diri menikmati sejuknya udara di sekitar hotel dan objek wisata Guci sambil menunggung penjemputan dari Politeknik Harapan Bersama.

Tak berapa lama, rombongan dari Surabaya ini kemudian diajak tuan rumah yang menjemput di hotel, untuk melakukan survei lapangan sekaligus keliling demi melihat dari dekat kampus Politeknik Harapan Bersama Tegal berikut berbagai fasilitasnya. Kehadiran Juwono Saroso dan rombongan di kampus Politeknik Harapan Bersama sekitar pukul 11.00. 

Di kampus itu ternyata juga hadir Dr Ir Bambang Dwikola MM, Ketua Yayasan Trivicia, yang mengelola Sekolah Tinggi Ekonomi dan Pariwisata Indonesia (Stiepari) Semarang. Hal ini menambah antusiasme Direktur Akpar Majapahit Ir Juwono Saroso MM dan rombongan untuk segera bertemu dengan Direktur Politeknik Harapan Bersama Ir Muhammad C. Chambali dan jajarannya.

”Bambang Dwiloka dari Stiepari Semarang inilah yang berperan dalam menjembatani penjajakan kerjasama antara Politeknik Harapan Bersama Tegal dengan Akpar Majapahit (Tristar Group) Maret 2016 lalu dan berlanjut hingga saat ini,” tandas Juwono Saroso, yang juga Presdir Tristar Group tersebut. (ahn)