Mahasiswa D3 Prodi Usaha Perjalanan Wisata Diajarkan Teknik Presentasi Lelang Paket Wisata Domestik
MAHASISWA
D3 Prodi Usaha
Perjalanan Wisata (UPW) Akpar Majapahit Mojokerto yang mengikuti mata kuliah Tour Programming 2 diajarkan teknik
presentasi lelang paket wisata domestik oleh Imania Ayu Wulandari ST.Par.,
dosen Akpar Majapahit di lantai 3 Gedung Graha Tristar, Sabtu (28/05/2016).
Pada perkuliahan tersebut dihadiri 11 mahasiswa, yakni
Avia Nirmala K, Beti Fenna Yulinda, Inna Margiati, Moh. Ikav Aries P, Neneng
Dwi Setiowati, Novi Wijayanti, Nur Fadlilah, Nur Laili Saadah, Resti Irvinia,
Supendi dan Zuly Rachmawati.
Untuk bisa mengikuti mata kuliah Tour Programming 2 terutama yang terkait
dengan implementasi teknik presentasi lelang paket wisata domestik, mereka lebih
dulu dibekali mata kuliah Dokumen Perjalanan (Tour Document 1 dan 2) serta
Tour Programming 1 di kelas. Dengan
demikian saat presentasi di depan kelas, mahasiswa sudah paham apa yang akan
disajikan.
Selama perkuliahan Dokumen Perjalanan (Tour
Document), mahasiswa dikenalkan tentang paspor, visa turis (untuk tujuan
Jepang, Korea, China, Singapura, Malaysia, Thailand, Hongkong, Australia), print out tiket pesawat, voucher hotel dan dokumen pendukung
perjalanan ke luar negeri yang lainnya.
”Dokumen perjalanan itu merupakan persyaratan utama
yang wajib dibawa oleh seseorang yang akan melakukan perjalanan ke mancanegara,
sedangkan untuk perjalanan domestik Anda cukup membawa identitas diri
(KTP/SIM), print out ticket pesawat domestik
dan voucher hotel,” kata Imania, sebelum
memberikan materi kuliah Tour Programming
2 kepada kru www.culinarynews.info, kemarin.
Selain belajar mata kuliah Dokumen Perjalanan (Tour Document), mahasiswa D3 Prodi UPW
juga diajarkan dosen pembimbingnya bagaimana menyusun paket wisata dalam mata
kuliah Tour Programming, yang terdiri
dari Itinerary (jadwal perjalanan), Quotation (hitung-hitungan biaya paket
tur domestik maupun internasional) dan Run
Down (susunan acara wisata).
”Dalam perkuliahan Tour Programming, saya sudah melakukan beberapa kali tatap muka
dengan mahasiswa, mulai pengenalan tentang sisik melik Tour Programming, hingga menyusun paket city tour Surabaya, merancang paket wisata Malang (2D1N), menyusun paket wisata Bromo (2D1N), membuat
paket wisata Jogja (3D2N) dan membikin paket wisata Bali (3D2N),” terang dosen
UPW yang saat ini juga menempuh kuliah Pascasarjana (S2) di Stiepari Semarang.
Dalam kesempatan presentasi kali ini, mahasiswa yang
tampil pertama adalah Avia Nirmala K. Gadis manis berkaca mata ini mengenalkan jati
dirinya, menjelaskan secara singkat company
profile Piapio Tour & Travel
Mojokerto dan memaparkan kelebihan paket wisata yang ditawarkan kepada calon user.
Dalam hal ini, Avia menyiapkan paket wisata bertajuk
Gunung Kidul (Gundul) Exotic Tour yang
dikemas selama dua hari satu malam (2D1N). Peserta tur berangkat dari Bandara
Juanda Surabaya terbang ke Jogja (mendarat di Bandara Adisucipto). Dari bandara
Jogja, rombongan diantarkan menuju Gunung Kidul, makan siang di local resto. Rombongan kembali melanjutkan
perjalanan ke Gua Pindul, Body Rafting
Sungai Oyo dan check in Homestay di
Gunung Kidul untuk bermalam.
Pada hari kedua, setelah peserta Gundul Exotic Tour menikmati sarapan
pagi (breakfast), siap-siap meluncur menuju
objek wisata Air Terjun Sri Gethuk. Puas berwisata air di Sri Gethuk, peserta menutup
agenda turnya ke Pusat Oleh-oleh Khas Jogja dan makan siang di local resto. Selanjutnya rombongan
diantar seorang pemandu wisata (tour
guide) menuju Bandara Adisucipto Jogja untuk kembali ke Surabaya dengan
menumpang pesawat.
Saat presentasi di hadapan audiens, Avia juga melengkapi
data-data pendukung seperti company profile Piapio Tour & Travel, gallery foto objek wisata di kawasan
Gunung Kidul Jogja, baik Gua Pindul, Body
Rafting Sungai Oyo, Air Terjun Sri Gethuk dan Pusat Oleh-oleh Jogja. Tidak
ketinggalan, Avia menampilkan patokan harga paket tur dan penginapannya untuk
grup tur.
Misalnya, peserta tur 2-4 orang bermalam di hotel melati
kena Rp 650.000 perorang, sedangkan jika menginapnya di hotel bintang satu
di-charge Rp 700.000 perorang. Jika peserta turnya 6-8 orang biayanya dipatok Rp
600.000 perorang (melati) dan Rp 670.000 (bintang satu).
Sementara itu jika jumlah peserta tur 26-35 orang, maka
biayanya bisa lebih hemat, yakni Rp 490.000 perorang (melati) atau Rp 550.000
perorang (bintang satu). Bahkan jika jumlah peserta tur mencapai 35-40 orang,
maka setiap orang hanya dikenai biaya Rp 475.000 (menginap di hotel melati) dan
Rp 520.000 (bermalam di hotel bintang satu).
”Selama musim liburan lalu, travel kami meng-handle rombongan tur karyawan PT Kurnia
Anggun Setia dan PT Rapindo Hastama mengunjungi objek-objek wisata terkenal di
Jogjakarta,” ungkap Avia, yang getol mengenalkan tagline travelnya Your Dreams
in Destinations kepada audiens.
Setelah Avia, mahasiswa lain juga mendapatkan giliran
untuk mempresentasikan paket wisata unggulannya yang ditawarkan kepada audiens.
Misalnya, Inna Margiati mengajukan peket wisata Gili Lebak Tour (Madura), Moh. Ikav Aries P menawarkan paket
wisarta Lovina Tour (Bali).
Sedangkan
Neneng Dwi Setiowati mengajak audiens bergabung dalam Dieng Tour (Jawa Tengah), Novi Wijayanti menawarkan
keeksotikan pantai dalam Lombok Tour
dan Nur Fadlilah mengajukan paket Bromo Tour.
Sementara itu Nur Laili Saadah mengangkat materi
presentasinya dengan menawarkan paket wisata Pangandaran Tour (Jabar),
Resti Irvinia menyodorkan paket wisata Bali Tour kepada audiens, Supendi fokus menggarap Banyuwangi Tour dan Zuly Rachmawati mencoba
mengangkat paket wisata Pacitan Tour,
kota berjuluk 1001 Gua dan keelokan pantainya
yang masih perawan.
Aivivu - đại lý chuyên vé máy bay trong nước và quốc tế
ReplyDeletekinh nghiệm mua vé máy bay đi Mỹ giá rẻ
vé máy bay từ mỹ về việt nam mùa dịch
chuyến bay từ frankfurt đến hà nội
đặt vé máy bay từ nga về việt nam
chuyến bay từ anh về việt nam
chuyến bay từ paris về hà nội
ve may bay chuyen gia nuoc ngoai sang Viet Nam