BELAJAR FOOD COST DAN MERACIK COCKTAIL DRINK DI DARMO GRAND SUITE
Jika Anda ingin buka bisnis kuliner? Maka sebaiknya belajar menghitung food cost. Tujuannya? Agar kita tahu pasti biaya produksi, berapa harga jual dan estimasi keuntungannya.
“Tidak boleh menentukan harga dengan cara kira-kira. Semua harus pasti. Kalau dijual dengan harga mahal, tidak ada yang beli. Harga jual murah, laris tapi tidak rugi,” ungkap Prasta Nugraha, Foof & Beverage Manager Grand Darmo Suite Surabaya di depan 27 mahasiswa Akpar Majapahit.
Kunjungan mahasiswa ke hotel bintang tiga di Jalan Progo 1 - 3 Surabaya tersebut untuk belajar secara langsung tentang Food Cost Control & Purchasing di industri perhotelan. Mereka didampingi oleh dosen MKU Agus Sudarsono dan Kaprodi D3 Perhotelan Akpar Majapahit, R. Paulus W. Soetrisno.
Lebih lanjut Prasta Nugraha mengungkapkan bahwa dengan menghitung food cost, banyak hal yang bisa diatasi. Seperti mengendalikan mutu produksi makanan dan minuman. Menentukan standar portion size (ukuran baku), mencapai target laba yang diinginkan.
“Bila menyimpang dari target laba yang diinginkan, kita bisa segera melakukan koreksi. Meningkatkan efisiensi operasional dan juga mengganti menu yang tidak populer dengan item menu yang lain demi optimalisasi laba,” jelasnya.
Untuk itu, mahasiswa diajarkan cara menghitung food cost yang benar. Kemudian dipraktekkan minuman cocktail ala restoran yang harga produksinya sangat murah dengan selisih harga jual yang menguntungkan.
R. Paulus, Kaprodi D3 Perhotelan Akpar Majapahit berpesan kepada mahasiswa agar apa yang didapat dalam kunjungan tersebut, bermanfaat dan bisa menambah wawasan dan pengetahuan.
“Kita semua beruntung karena apa yang dipresentasikan tadi sebagian adalah rahasia perhotelan. Tetapi Pak Prasta Nugraha sebagai F & B Manager berkenan berbagi ilmu. Semoga apa yang kalian dapat bermanfaat,” pesan Paulus di ujung acara. /bahar
No comments:
Post a Comment