Graha Tristar

D3 MANAJEMEN PERHOTELAN DAN PARIWISATA

D3 PERHOTELAN SPESIALISASI F&B PRODUCT

D3 PERHOTELAN SPESIALISASI F&B PRODUCT

THCP JOURNAL

Mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit Praktik Barista di Café & Resto MaxOne Hotels Dharmahusada

Dikenalkan Teknik Meracik Kopi Murni dengan Metode Manual Brew



SEBANYAK 25 mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit Kelas Malam praktik Teknik Meracik Kopi (Barista) sesuai Standar Industri Perhotelan di Café & Resto MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya, Kamis (11/07/2019) sore, bersama R. Paulus W. Soetrisno M.Par., Dosen Teknik Supervisor Prodi Perhotelan Akpar Majapahit.




Maksud dan tujuan dari kunjungan industri ini untuk memberikan pemahaman yang sama saat mereka belajar Teknik Supervisor di kelas dengan realitas di lapangan khususnya di industri perhotelan. Dalam kunjungan industri kali ini, fokus utama yang dipelajari mahasiswa adalah pengetahuan seputar Cara Meracik Kopi (Barista) dan segala pernak perniknya.



25 mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit yang mengikuti kunjungan industri sekaligus praktik Teknik Supervisor di MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya, yang disupervisi langsung oleh Bayu Prasetya, Food & Beverage Manager (FBM) MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya bersama Leader Barista Ferrel.

Rombongan mahasiswa bersama dosen pembimbingnya –R. Paulus W. Soetrisno M.Par diwakili Yoseph Agung Priyo Widodo-- berangkat dari Kampus Akpar Majapahit Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya menuju hotel yang beroperasi di Jl Dharmahusada No. 189 Surabaya tersebut sekitar pukul 14.15 WIB.

Perjalanan sejauh 25 kilometer itu ditempuh 45 menitan dan rombongan sampai di tujuan sekitar pukul 15.00 WIB. Sedangkan Dosen Pembimbing yang mendampingi rombongan mahasiswa pada Senin (11/07/2019) sore itu adalah Yoseph Agus Priyo Widodo bersama tim dari Divisi Multimedia

Kedatangan 25 mahasiswa Akpar Majapahit bersama dosen pembimbingnya itu disambut oleh Food & Beverage Manager (FBM) Maxone Hotels Dharmahusada Surabaya Bayu Prasetya dan Leader Barista Ferrel, di lobi hotel bintang tiga tersebut.

Setelah berbincang sejenak di lobi hotel, rombongan mahasiswa lalu dipersilakan menempati kursi dan meja bundar yang sudah di-set up sedemikan rupa, layaknya untuk presentasi sebuah acara seminar, lengkap dengan fasilitas in focus dengan sebuah layar putih berukuran besar sekitar 3 x 3 m2.

Sebelum acara inti yakni belajar Barista dengan semua pernak perniknya, pihak Hotel juga mempersilakan rombongan mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit untuk mengikuti agenda tour hotel terutama melihat fasilitas kamar (showing room) dan sky bar yang menjadi salah satu icon jaringan MaxOne Hotels Group.

Sesuai schedule, agenda tour hotel itu hanya dipatok 15 menitan dan rombongan sudah harus kembali ke lobi untuk mendengarkan presentasi tentang Coffee & Barista Introduction yang disampaikan FBM MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya Bayu Prasetya dan Leader Barista Ferrel.

Dalam pengantarnya, Bayu Prasetya menyinggung jenis Kopi (Coffee) di Indonesia, yakni Robusta dan Arabica. Kopi Robusta yang banyak ditanam petani di dataran rendah rasanya cenderung pahit, sedangkan Kopi Arabica yang tumbuh dengan baik di dataran tinggi cenderung berasa asam.







Dalam kesempatan itu, Bayu  juga mengenalkan jenis kopi, peralatan meracik kopi dan pendukungnya. Mahasiswa juga diajarkan teknik meracik kopi (Barista), meracik kopi murni dengan teknik Manual Brew dan cara membuat Latte Art dengan motif Rosella, Hart (hati) dan Angsa.

Sementara itu, Leader Barista Café & Resto MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya, Ferrel pun berkesempatan tampil untuk presentasi langsung sekaligus mengajari mahasiswa teknik meracik Kopi Arabica Single Origin –didatangkan khusus dari Bali dan Aceh melalui CV Natural Coffee Bali dan Gaya Bintang Aceh-- dengan metode Manual Brew.

Sebelum mendemonstrasikan teknik membuat kopi murni secara manual dengan metode Brew, Ferrel lebih dulu mengenalkan sejumlah peralatan utama meracik kopi lengkap dengan bahan-bahannya kepada mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit.

”Sejumlah peralatan meracik kopi murni dengan metode Manual Brew, sudah saya siapkan sebelum Anda datang di sini. Peralatan manual untuk meracik kopi Single Origin ini layaknya bekerja di laboratorium kimia,” kata Ferrel, di hadapan mahasiswa.

Untuk mengaplikasikan peralatan itu, butuh ketrampilan karena ada proses pembakaran (pemanasan) pada suhu tertentu dan dengan durasi tertentu pula serta proses penyaringan yang baik, demi menghasilkan kopi murni dengan cita rasa sensasional dan khas aroma kopi Single Origin yang didatangkan dari Bali dan Aceh.









Peralatan meracik kopi murni dengan teknik Manual Brew itu berbeda dengan yang biasa Anda temukan di café-café modern, seperti grander coffee (penghancur biji kopi matang menjadi bubuk halus), coffee maker (mesin pembuat kopi), teko, thermometer cairan. Peralatan meracik kopi modern itu juga tersedia di Café & Resto MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya.

Coffee maker yang dibuat untuk praktik mahasiswa adalah coffee maker portable yang bisa dipindah-pindah tempatnya. Dengan alat itu, mahasiswa juga dipersilakan mempraktikkan secara langsung teknik membuat Latte Art sesuai arahan instruktur, tapi bahannya bukan bubuk kopi melainkan bubuk cokelat  dan fresh milk.

Dalam hal ini, dua mahasiswa Akpar Majapahit yakni Eroldo dan Chiquita, mewakili rekannya yang lain, tampil untuk diajarkan membuat Espresso dan Capuccino bersama Leader Barista MaxOne Hotels Dharmahusada Surabaya, Ferrel.

Anda tertarik dengan aneka kegiatan mahasiswa di kampus Akpar Majapahit dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit, silakan menghubungi Divisi Marketing Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 8480821-22, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)

2 comments:

Entri Populer