Graha Tristar

D3 MANAJEMEN PERHOTELAN DAN PARIWISATA

D3 PERHOTELAN SPESIALISASI F&B PRODUCT

D3 PERHOTELAN SPESIALISASI F&B PRODUCT

THCP JOURNAL

Profil Alumni Akpar Majapahit – Mike Cornelia Asmarakusuma, Amd.Par

Berawal Hobi Kuliner Pedas,
Kini Sukses Berbisnis Kare Rajungan Pedas


Lulus dari pendidikan formal D-3 di bidang Perhotelan Akademi Pariwisata Majapahit, dan kini tengah melanjutkan pendidikan S-1 International Culinary Business (Tristar Culinary Institute Collaborating with Indonesian European University) Mike Cornelia Asmarakusuma, A.Md Par, begitu cerdas membaca peluang bisnis kuliner dengan citarasa pedas. Bukan hanya karena melihat potensi yang ada, ternyata ia memang mempunyai latar belakang pecinta kuliner pedas. Maka seakan menjalankan hobi jadi bisnis, usahanya dengan membuat masakan Kare Rajungan Pedas, yang satu ini bisa dijalankan dengan maksimal dan sepenuh hati.


Kuliner dengan citarasa pedas nampaknya memiliki penggemar tersendiri. Didukung dengan kekayaan rempah yang ada, tak ayal kuliner asli Indonesia yang dibuat oleh Mike Cornelia Asmarakusuma, A.Md Par, dengan citarasa khas pedasnya ini berhasil merebut pangsa pasar. Inilah yang membuka peluang usaha dengan segmentasi kuliner pedas selalu berpotensial untuk dijalankan.
Mike Cornelia Asmarakusuma, A.Md Par, mungkin pada awalnya tidak terfikir bahwa kini akan mempunyai usaha kuliner pedas, yaitu Kare Rajungan Pedas, Ayam Betutu dan Ayam Bakar Menguncang Dunia. Namun ternyata dari hobi sederhana menikmati kuliner pedas, malah mengantar wanita muda dan cantik ini ke dalam bisnis kuliner.

Ia menuturkan, dengan didukung penuh oleh keluarga, saya sengaja memilih bisnis kuliner dengan pangsa pasar bagi penyuka masakan rajungan yang bercitarasa pedas, makanan ini pastinya cocok sekali. Dari pada musti jauh-jauh ke kota Tuban hanya ingin menikmati masakan rajungan pedas, maka itu saya coba menerima orderan makanan ini secara online.
Begitu ditanya siapa yang meracik resepnya ? Dari kecil Mike suka sekali masakan sang Oma, apalagi saat memasak kare rajungan. Nah dari sinilah minat bisnis itu mulai muncul. Ia merasa bahwa resep kare rajungan sang Oma nampaknya cukup potensial untuk dijual. Dari segi rasa dan keunikan, ia yakni bahwa kare rajungan nanti akan banyak diminati penyuka kuliner dan rasanya sedikit dimodifikasi, terlebih yang gemar dengan citarasa pedas.

Setelah yakin dengan bisnis tersebut, lantas Mike mulai membuat olahan kare rajungan dengan 3 (tiga) level yaitu Tidak Pedas, Sedang, dan Pedas sekali yang dijual secara online di social media, lalu ia juga menawarkan produknya secara offline ke beberapa rekan-rekannya. Terkait varian produk kuliner pedas yang ditawarkan, ada Kare Rajungan Pedas, Ayam Betutu dan Ayam Bakar Menguncang Dunia, yang semuanya ditawarkan dari harga 60 ribu – 70 ribu rupiah per porsinya.
“Usaha rumahan bisnis kuliner ini saya mulai pada awal 2015 dengan awal modal 1 juta untuk keperluan belanja bahan, lalu dengan promo jualan di medsos secara online, dan hampir tiap hari produksi sebanyak 20 porsi, sekitar selama 6 bulan omset yang dihasilkan bisa mencapai 7 juta rupiah” ungkap wanita muda kelahiran, Surabaya, 5 April 1983.


Hanya dengan produksi dalam jumlah terbatas menyesuaikan dengan pesanan, lambat laun, atensi konsumen yang sudah mencoba kenikmatan kuliner pedas Kare Rajungan Pedas, Ayam Betutu dan Ayam Bakar Menguncang Dunia tersebut kini kian bertambah. Dalam proses pembuatannya, dari awalnya hanya dibantu seorang teman joint (Brian) dan kini bisnis tersebut mempunyai 1 (satu) karyawan tepat untuk membantu produksi sehari-hari.

Untuk saat ini jangkauan pelanggannya masih seputar kota Surabaya dan sekitarnya saja. Yang menjadi tantangan bisnis Mike adalah bagaimana menjaga kualitas produk kulinernya agar tetap prima sampai di tangan pelanggan yang pesan dari luar kota. Mengingat olahan kulinernya jenis masakan basah, tentu lebih rentan untuk basi atau mengalami masalah kerusakan produk lainnnya. Untuk mengatasi hal tersebut, Mike berinisiatif kedepannya semua produknya dikemas dengan bantuan alat vacuum serta ditutup dengan sealer alumunium. Dengan begitu, meski disimpan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan batas kadaluarsa, dan akan selalu terjaga higienis.


Ke depan, sang pemilik motto “Tidak ada kata terlambat & jangan pernah takut untuk memulai sesuatu dari bawah” ini berharap terus dapat meningkatkan kapasitas bisnisnya sembari belajar menyelesaikan pendidikan S-1 dibidang International Culinary Business yang sudah lama menjadi cita-citanya. *Upi


Kampus Akademi Pariwisata Majapahit
Kampus Mojokerto | Jl. Raya Jabon KM 07, Mojokerto
E-mail : akparmajapahit@gmail.com
                            
Graha Tristar | Jl. Raya Jemursari 244, Surabaya
Tel. (031) 8480821-22. 8433224-25. 8410109
Hp. 081233752227, 081234506326
Blackberry PIN : 2A1CE131 ; 2B517ECB ; 2B425821 ; 53B4EFD8
Fax. (031) 8432050

1 comment:

Entri Populer